Apakah Kulit Wajah Mengelupas Berbahaya?

Sebagai lapisan terluar tubuh, tugas kulit kita cukuplah berat. Kulit kita bertugas sebagai pelindung tubuh kita dari berbagai paparan polusi, cuaca yang berganti-ganti, suhu, hingga bahan kimia yang dapat membahayakan tubuh. Karena itulah, kulit kita berisiko mengalami kerusakan atau pun gangguan kesehatan. Salah satunya adalah kulit yang mengelupas. Apakah kulit wajah mengelupas berbahaya?

Kulit kering atau dalam bahasa medis disebut xerosis cutis, dapat menyebabkan kulit wajah mengelupas. Begitu pula dengan kondisi kesehatan lainnya, seperti eksim dan psoriasis. Air dingin, mandi air panas, dan kelembapan udara yang berganti-ganti dapat menyebabkan pengelupasan kulit. Kulit yang mengelupas di sebagian besar tubuh disebut dengan dermatitis eksfoliatif.

Jika saat ini kamu sedang mengalaminya, kamu mungkin bertanya-tanya, “Apakah kulit wajah mengelupas berbahaya?” Kali ini Jovee merangkum informasi seputar kulit mengelupas yang penting untuk kamu ketahui. Yuk simak artikelnya berikut ini.

Apakah Kulit Wajah Mengelupas Berbahaya?

Kulit wajah mengelupas pada dasarnya tidak berbahaya. Biasanya kulit mengelupas disebabkan karena kulit yang kering. Tetapi yang perlu diketahui adalah apa penyebab kulit mengelupas.

Ada berbagai faktor penyebab mengelupasnya kulit, antara lain:

Terbakar sinar matahari

Kulit yang terbakar sinar matahari akan tampak memerah, iritasi, dan meradang yang rusak. Kerusakan kulit ini akan mengelupas perlahan untuk memperlihatkan kulit baru di bawahnya.

Efek samping obat-obatan

Kulit bisa mengelupas sebagai efek samping dari obat-obatan tertentu. Obat-obatan seperti obat tekanan darah, penisilin, obat topikal atau salep, dan obat kejang dapat menimbulkan efek samping kulit mengelupas dan bersisik.

Dermatitis seboroik

Dermatitis seboroik adalah gangguan yang biasanya menyerang kulit kepala. Tanda-tandanya adalah kulit yang bersisik, berwarna kekuningan, gatal, kemerahan, dan mengelupas. Meskipun dermatitis seboroik lebih sering menyerang kulit kepala, tetapi kondisi ini juga bisa berkembang di wajah.

Eksim

Eksim adalah kondisi autoimun yang ditandai dengan bercak bersisik berwarna merah atau cokelat, serta pengelupasan yang dapat terjadi di sekitar wajah.

Psoriasis

Psoriasis adalah kondisi kulit kronis yang ditandai dengan bercak-bercak putih bersisik pada kulit yang menjadi merah dan mengelupas. Bercak psoriasis bisa terasa sakit dan nyeri

Rosacea

Rosacea adalah kondisi kulit kronis yang dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di bawah kulit, kulit bengkak dan memerah, serta kulit wajah mengelupas.

Reaksi alergi terhadap kosmetik atau produk perawatan kulit

Sesuatu yang diaplikasikan ke wajah, seperti moisturizer atau produk complexion, berisiko menyumbat pori-pori dan menyebabkan gatal atau bengkak pada kulit. Kulit pun bisa menjadi kering setelah teriritasi sehingga mengelupas.

Sindrom kulit mengelupas

Sindrom kulit mengelupas adalah kondisi kesehatan langka, di mana bercak kulit menjadi merah dan meradang sebelum mengelupas.

Apakah Pengelupasan Kulit Wajah Berbahaya?

Pengelupasan kulit tidak hanya terjadi secara alami atau karena disebabkan karena suatu penyakit. Dalam hal perawatan kulit, dikenal juga metode peeling atau pengelupasan kulit wajah secara sengaja.

Peeling adalah treatment kecantikan yang bertujuan untuk mengikis sel-sel kulit mati yang berada di bagian teratas kulit. Treatment ini akan menghasilkan kulit wajah yang lebih segar, cerah, dan kenyal.

Ada dua macam metode pengelupasan kulit, yaitu chemical peeling dan physical peeling. Meskipun keduanya ditujukan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan kotoran dari permukaan kulit wajah, tetapi metode yang digunakan berbeda.

Chemical peeling menggunakan asam atau enzim yang berfungsi untuk melarutkan dan mengendurkan sel-sel kulit mati di permukaan kulit. Sementara itu, physical peeling adalah produk yang mengandung partikel kecil atau bertekstur yang bekerja dengan menggosok kulit mati dan kotoran.

Kedua metode ini dapat digunakan dan sifatnya saling melengkapi. Tujuannya adalah mengoptimalkan pergantian sel kulit sehingga kulit pun menjadi lebih halus.

Apakah Kulit Wajah Pria dan Wanita Berbeda?

Berbicara soal apakah kulit wajah mengelupas berbahaya, mungkin kamu bertanya-tanya, apakah kulit wajah pria dan wanita berbeda? Siapa yang kulitnya lebih rentan mengalami pengelupasan?

Ternyata, tekstur kulit pria dan wanita memang berbeda. Lapisan stratum corneum pria lebih tebal ketimbang wanita sehingga tekstur kulit pria lebih kasar dan kuat. Namun, meskipun lebih tebal dan kuat, ternyata kulit pria lebih mudah mengelupas ketimbang kulit wanita. Oleh karenanya, sebaiknya kaum pria lebih berhati-hati dan selektif dalam memilih produk perawatan wajah.

Demikianlah informasi seputar apakah kulit wajah mengelupas berbahaya yang menarik untuk diketahui. Semoga artikel ini dapat menjawab rasa ingin tahu kamu mengenai apakah kulit mengelupas berbahaya ya.

Cek artikel seputar kesehatan lainnya hanya di Jovee. Follow juga media sosial Jovee, @jovee.id di Instagram dan Tiktok untuk dapatkan promo menarik dan informasi kesehatan lainnya.

Apa Itu Jovee?

Jovee adalah pusat suplemen dan vitamin yang menawarkan produk original, lengkap, dengan harga yang murah. Kamu bisa temukan vitamin dan suplemen berdasarkan kebutuhan nutrisi tubuh dengan harga yang lebih murah dan gratis ongkir.

Setiap vitamin dan suplemen yang dijual di Jovee telah mendapatkan nomor BPOM, sehingga dijamin keaslian produknya. Jovee menawarkan pengalaman beli vitamin dan skincare yang mudah, hemat, dan gratis ongkir.

Kamu bisa membeli vitamin dan kebutuhan kesehatan melalui Jovee Official Store di Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Nikmati belanja lebih mudah, promo lebih banyak, serta gratis ongkir hanya di Jovee Official Store melalui platform e-commerce ternama dan terbesar di Indonesia.

The post Apakah Kulit Wajah Mengelupas Berbahaya? appeared first on Jovee.id.